41. “Kita hidup dijaman seks, sehingga wanita-wanita lebih memamerkan keseksiannya dibanding kesopanan dan tidak beretika saat berbicara.”
42. "Wanita yang toxic ketika berbicara, Itu karena ia mendapat tekanan dari keluarga. "misalnya; kurangnya kepedulian dari keluarga"."
43. "Teruntuk kamu yang suka mempermainkan sebuah perasaan, kelak kamu harus siap mendapatkan karma itu." – Tommy Jonathan Sinaga
44. “Saya telah belajar bahwa orang akan melupakan apa yang saya katakan, orang akan melupakan apa yang Saya lakukan, tetapi orang tidak akan pernah melupakan bagaimana Saya membuat mereka merasa.”
45. “Wanita yang sudah kebiasaan berbohong tidak pantas dipertahankan. Ia tidak akan hilang dari kebohongan itu. Pacaran saja sudah ahli untuk berbohong bagaimana jika sudah menikah."
46. "Jangan pernah memperjuangkan sebuah hubungan jika pasangan anda pernah melakukan perselingkuhan. Ingat memaafkan itu mudah, tetapi itu akan terjadi dikemudian hari."
47. "Saya pernah dimotivasi oleh seorang teman yang gagal dalam percintaan, dengan itu mengikuti atas saran yang ia katakan. Namun itu membuatku menjadi seperti dia."
48. "Menceritakan aib keluarga itu tidak akan menarik perhatian orang untuk meng-kasianimu. Justru itu akan membuat dirimu rendah dimata orang lain."
49. "Ayahku pernah bilang, jika kamu ingin bertahan lebih lama dalam hubunganmu kamu harus menikah dengan orang yang mencintaimu bukan orang yang kamu cintai."
50. "Aku akan memperjuangan siapun itu yang menemaniku saat mendaki, bukan ia yang menunggu dipuncak."
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta