JAKARTA, iNewsBekasi.id - Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam larang umatnya tidur tengkurap. Masya Allah alasannya luar biasa baik bagi kesehatan tubuh.
Sebagaimana diketahui, tidur adalah kebutuhan setiap umat manusia dalam beristirahat mengembalikan kebugaran tubuh.
Posisi tidur pun dapat bermacam-macam, tetapi terdapat keadaan yang rupanya begitu dilarang Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasallam pada umatnya.
Dilansir laman Okezone Muslim, tidur dengan posisi tengkurap tidak menyehatkan karena menghambat kerja jantung dan pernapasan.
Sebagaimana disebutkan dalam hadits riwayat Imam Abu Dawud: "Sesungguhnya posisi tidur tengkurap itu adalah posisi tidur yang dimurkai Allah Azza wa Jalla." (HR Abu Dawud)
Dalam hadits lainnya disebutkan oleh Imam Abu Dzar, ia berkata, "Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasallam lewat di hadapanku dan ketika itu aku sedang tidur tengkurap. Beliau menggerak-gerakkanku dengan kaki beliau. Beliau pun bersabda: 'Wahai Junaidib, tidur seperti itu seperti berbaringnya penduduk neraka."
Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam juga membenci tidur sebelum Sholat Isya, dan beliau tidak menyukai obrolan setelah waktu isya. Demikian hadits yang diriwayatkan Imam Ahmad dan Ibnu Khuzaimah.
Diriwayatkan dari Abu Barzah radhiyallahu anhu, beliau berkata: "Bahwasanya Rasulullah membenci tidur malam sebelum Sholat Isya dan berbincang-bincang yang tidak bermanfaat setelahnya." (HR Bukhari dan Muslim)
"Jadi, tidak ada istilah begadang dalam Islam, meskipun kita nampaknya untuk mengerjakan hal-hal baik, tetapi kalau itu menguras waktu dan tenaga kita sehingga merusak istirahat dan ibadah malam kita, maka tidurlah lebih awal karena itu lebih utama," ucap KH Abdullah Gymnastiar atau akrab disapa Aa Gym dalam kanal YouTube-nya Aa Gym Official.
Wallahu a'lam bisshawab.
Editor : Eka Dian Syahputra