get app
inews
Aa Read Next : Botram Perdana 2024 Langsung Disambut Antusias Warga Cibarusah

Camat Cibarusah Rencanakan Percepatan Vaksinasi Terhadap Santri

Jum'at, 06 Agustus 2021 | 07:58 WIB
header img
Camat Cibarusah Rencanakan Percepatan Vaksinasi Terhadap Santri Ponpes (Jabarekspres/Hayatullah)

BEKASI, iNews.id - Pemerintah Kecamatan Cibarusah dalam tempo dekat akan melakukan vaksinasi terhadap para santri di wilayah Kecamatan Cibarusah.

Perihal tersebut dilakukan untuk mempercepat Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Bekasi dalam mensukseskan program vaksinasi.

Camat Cibarusah, Muhammad Kurnaefi mengatakan, di Cibarusah terdapat empat Yayasan Pondok Pesantren (Ponpes) yang menjadi target program vaksinasi dengan tempo dekat.

"Kalau imbauan tersurat belum, baru secara lisan saja. mungkin kita ingin ada vaksinasi terpusat di pesantren bagi para santri," ucap Kurnaefi kepada Cikarang Ekspres di ruang kerjanya, Rabu (4/8/2021).

Kata dia, bagi anak yang berusia 12 hingga 18 tahun hingga saat ini belum ada yang di vaksin. Menurutnya, Ini menjadi rencana Pemerintah Kecamatan Cibarusah untuk segera melakukan vaksinasi, tentunya kerjasama antara puskesmas dan pihak lainnya.

"Jadi kalau mau ada vaksinasi di pondok pesantren bisa disalah satu pondok pesantren kemudian dipusatkan atau di kejar ke masing-masing pondok pesantren," ucapnya.

Selain itu, kini Pemerintah Kecamatan Cibarusah beserta personel TNI, Polri, dan Puskesmas gencar melakukan kegiatan-kegiatan vaksin. Dilanjut dari itu, untuk mencapai target akan ada inovasi-inovasi dari desa untuk lebih aktif lagi agar program yang dibuat berjalan dengan baik dan cermat.

"Ketika memang ada warganya yang cukup dan antusias kita bisa juga mengadakan vaksinasi di tiap-tiap desa. Jadi kita juga akan turun ke desa-desa untuk lebih mempermudah warga melakukan vaksin," tuturnya.

Dia menilai, dengan dipercepepatnya program vaksinasi, di berlakukannya PPKM level 4 yang diperpanjang hingga 9 Agustus 2021 mendatang, berpengaruh terhadap penurunan kasus Covid-19 di Kecamatan Cibarusah yang sangat signifikan.

"Awal Pemberlakuan Pembatasan Kegaitan Masyaraka (PPKM) 96 kasus kemudian turun hingga 54, saat ini karena banyak di tes melonjak naik. Harapannya di bawah 50 sampai dengan 20 kasus seperti semula," pungkasnya.

Editor : Fatiha Eros Perdana

Follow Berita iNews Bekasi di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut