Wadi Rum di Gurun Yordania dianggap sebagai salah satu lokasi paling mirip Mars di Bumi. Namun, suasananya jelas sangat berbeda. Wadi Rum sebenarnya berarti “Lembah Bulan” dengan didominasi warna kemerahan jadi mirip dengan Mars.
Warna kemerahan ini merupakan formasi dari batuan dan pasir, sehingga Wadi Rum cocok untuk turis atau pembuat film yang ingin membayangkan berada di planet Mars. Mengunjungi Wadi Rum di Yordania sangat mudah dan banyak travel menawarkan tur ke alam terbuka dan naik unta.
4. Mauna Loa, Hawaii
Hawaii adalah tujuan yang bagus untuk banyak pengalaman astronomi. Gugusan pulau di sana menawarkan beberapa pengamatan bintang yang fantastis dan terdapat observatorium top dunia di Big Island.
Hawaii juga punya gunung berapi besar, Mauna Loa, yang mewakili lanskap Mars yang kering dan tandus. NASA meluncurkan Hawai'i Space Exploration Analog and Simulation (HI-SEAS) yang terkenal dalam podcast The Habitat.
5. Deadvlei, Namibia
Terpisah dari sumber air, Deadvlei yang berarti "rawa mati" menggambarkan hutan pohon akasia yang dulu tumbuh subur, sekarang bak menjadi hantu yang kering terbakar matahari. Deadvlei di Namibia terputus dari sumber sungainya sekitar 900 tahun yang lalu, dan menunjukkan seberapa cepat tanah berubah.
Ini membantu para peneliti yang mempelajari Mars memahami bagaimana ekosistem di planet merah telah berubah dalam miliaran tahun. Meskipun bukan tempat penelitian khusus untuk perbandingan mempelajari Planet Mars, Deadvlei memberikan analogi untuk memahami iklim ketika air hilang.
5. Antartika
Meskipun kita membayangkan lingkungan di Mars panas, namun sebenarnya tidak. Sebaliknya, suhu di Mars sekitar 70 derajat Fahrenheit atau 20 derajat Celcius pada musim panas dan minus 100 derajat Fahrenheit atau minus 73 derajat Celcius di malam hari. Jadi keadaan lingkungannya lebih mirip dengan Antartika dibandingkan daerah lain.
Editor : Eka Dian Syahputra