JAKARTA, iNewsBekasi.id - Nilai-Nilai yang terkandung dalam budaya wayang dapat menjadi jembatan untuk membangun kemanusiaan. Menjadi manusia (Memanusiakan Manusia) adalah kata kunci dalam pembangunan peradaban dunia.
Demikian diungkapkan oleh Ketua Umum SENAWANGI (Sekretariat Nasional Pewayangan Indonesia), Marsekal Madya TNI (Purn) FH. Bambang Sulistyo, S.Sos, dalam konferensi pers acara peringatan Hari Wayang Nasional (HWN) Ke-V & Living ICH Forum Ke-III, yang berlangsung di Gedung Pewayangan Kautaman Jakarta Timur pada hari Senin, 6 November 2023.
"Budaya wayang memiliki relevansi terhadap nilai-nilai kemanusiaan yang strategis untuk digunakan dalam pembelajaran sejarah berbasis nilai. Sehingga masyarakat memiliki landasan yang ideal untuk merespons berbagai perubahan budaya dunia yang semakin masif," ungkap FH. Bambang Sulistyo.
Oleh karena itu, Bambang menjelaskan bahwa semua sumber daya potensi dan kekuatan pewayangan di Indonesia perlu dimanfaatkan secara maksimal.
"Langkah ini merupakan bentuk tanggung jawab atas pengakuan UNESCO terhadap wayang Indonesia sebagai 'Masterpiece of the Oral and Intangible Heritage of Humanity,' yang diberikan pada tanggal 7 November 2003 di kantor Pusat UNESCO di Paris, Perancis. Ini juga merupakan upaya untuk memperkuat 'soft power' Indonesia di bidang budaya wayang," tegasnya.
Editor : Vitrianda Hilba Siregar